Membuat Database dan Menggunakan PHP MySQL untuk Merekam Data Siswa

Panduan Membuat Database dan Menggunakan PHP MySQL untuk Merekam Data Siswa

Sebelum kita memulai, mari kita pahami mengapa kita perlu database dan PHP MySQL dalam konteks data siswa. Saya yakin banyak dari kita pernah berurusan dengan daftar siswa di sekolah atau lembaga pendidikan. Informasi ini meliputi nama, nomor induk siswa, tanggal lahir, alamat, nilai, dan banyak lagi. Nah, untuk menyimpan data ini dengan aman dan efisien, kita memerlukan database.

Apa itu Database?

Database adalah koleksi data yang disimpan secara terstruktur, yang dapat diakses dan dikelola dengan mudah. Database menyediakan cara untuk menyimpan data dalam tabel dan mengatur data ini agar dapat diakses dan diubah dengan efisien. Database juga memungkinkan kita untuk melakukan pencarian, penyuntingan, dan penghapusan data dengan mudah.

Misalnya, jika kita memiliki database siswa, kita dapat menyimpan semua informasi siswa dalam tabel. Setiap baris tabel mewakili satu siswa, dan setiap kolom mewakili atribut atau informasi yang berkaitan dengan siswa tersebut.

Mengapa Kita Perlu PHP MySQL?

PHP MySQL adalah kombinasi yang tepat untuk mengelola data dalam database. PHP adalah bahasa pemrograman yang sangat populer untuk pengembangan web. MySQL, di sisi lain, adalah sistem manajemen basis data yang terkenal dan dapat diandalkan. Keduanya bekerja sama untuk menghubungkan situs web atau aplikasi kita dengan database.

Dengan PHP MySQL, kita dapat:

  • Menyimpan Data: Memasukkan dan menyimpan data siswa ke dalam database dengan mudah.
  • Mengambil Data: Mengambil informasi siswa dari database untuk ditampilkan di situs web atau aplikasi kita.
  • Memperbarui Data: Memperbarui data siswa jika ada perubahan seperti perubahan alamat atau nilai siswa.
  • Menghapus Data: Menghapus data siswa jika siswa tersebut tidak lagi terdaftar.

Sekarang, mari kita mulai dengan langkah-langkah praktek pembuatan database dan penggunaan PHP MySQL untuk merekam data siswa.

Langkah 1: Persiapan Lingkungan

Sebelum kita dapat mulai, kita perlu memastikan bahwa lingkungan pengembangan kita sudah siap. Dalam hal ini, kita akan memerlukan:

  • Web Server: Kita akan menggunakan web server lokal seperti XAMPP atau WAMP. Jika kamu belum menginstalnya, pastikan untuk menginstalnya terlebih dahulu.

Baca Juga: Cara Install XAMPP di windows

  • MySQL Server: MySQL adalah sistem manajemen basis data yang akan kita gunakan. Pastikan MySQL Server sudah diinstal dan berjalan di mesinmu.
  • Text Editor: Gunakan teks editor favoritmu seperti Visual Studio Code, Sublime Text, atau Notepad++.
  • Browser Web: Untuk melihat hasil dari kode kita.

Dalam contoh ini, kita hanya perlu menghidupkan xampp terlebih dahulu
Pergi ke control panel xampp dan aktifkan Apache dan MySQL.

Pastikan semua persyaratan ini sudah terpenuhi sebelum melanjutkan ke langkah berikutnya.

Langkah 2: Membuat Database

Setelah persiapan lingkungan selesai, kita dapat mulai membuat database kita. Dalam contoh ini, kita akan membuat database untuk merekam data siswa. Berikut langkah-langkahnya:

Langkah 2.1: Membuka PHPMyAdmin

  • Buka browser web kamu.
  • Ketikkan http://localhost/phpmyadmin pada address bar dan tekan Enter.

Ini akan membuka antarmuka PHPMyAdmin, yang memungkinkan kita untuk mengelola database MySQL kita.

Langkah 2.2: Membuat Database Baru

  • Di dalam PHPMyAdmin, klik tab "Databases" atau "Basis data" di bagian atas.
  • Di bawah "Create database" atau "Buat Basis Data", masukkan nama database kita. Misalnya, kita bisa namai database ini sebagai "data_siswa."
  • Setelah itu, klik tombol "Create" atau "Buat" untuk membuat database baru.

Sekarang, kita sudah memiliki database dengan nama "data_siswa" yang akan digunakan untuk menyimpan data siswa kita.

Langkah 3: Membuat Tabel untuk Data Siswa

Database kita sudah ada, tetapi sekarang kita perlu membuat tabel di dalamnya untuk menyimpan data siswa. Tabel ini akan memiliki kolom-kolom yang mewakili atribut atau informasi siswa seperti nama, nomor induk siswa, tanggal lahir, dan alamat.

Langkah 3.1: Membuat Tabel Baru

  • Di dalam PHPMyAdmin, pastikan kita telah memilih database "data_siswa" yang sudah kita buat.
  • Klik tab "SQL" di bagian atas.

Kita akan menggunakan SQL untuk membuat tabel. Berikut adalah contoh perintah SQL untuk membuat tabel siswa:

CREATE TABLE siswa (
  id INT AUTO_INCREMENT PRIMARY KEY,
  nama VARCHAR(50),
  nisn VARCHAR(20),
  tanggal_lahir DATE,
  alamat TEXT
);

Perintah SQL di atas akan membuat tabel "siswa" dengan kolom-kolom berikut:

  • id: Ini adalah kolom untuk mengidentifikasi setiap siswa. Kolom ini adalah kunci utama (primary key) yang otomatis meningkat (auto-increment), yang berarti setiap kali kita menambahkan siswa baru, nilai kolom ini akan bertambah satu secara otomatis.
  • nama: Kolom ini akan menyimpan nama lengkap siswa.
  • nisn: Kolom ini akan menyimpan nomor induk siswa.
  • tanggal_lahir: Kolom ini akan menyimpan tanggal lahir siswa.
  • alamat: Kolom ini akan menyimpan alamat siswa.

Setelah mengetikkan perintah SQL di atas, klik tombol "Go" atau "Kirim" untuk menjalankannya. Ini akan membuat tabel siswa di dalam database "data_siswa" kita.

Langkah 4: Menambahkan Data Siswa ke Database

Sekarang kita memiliki tabel untuk menyimpan data siswa, kita dapat mulai menambahkan data siswa ke dalamnya. Kita akan menggunakan SQL lagi untuk melakukan ini.

Langkah 4.1: Menggunakan Perintah SQL untuk Menambahkan Data Siswa

Di dalam PHPMyAdmin, pastikan kita masih berada dalam database "data_siswa"

Klik tab "SQL" di bagian atas.

Berikut adalah contoh perintah SQL untuk menambahkan beberapa data siswa ke dalam tabel:

INSERT INTO siswa (nama, nisn, tanggal_lahir, alamat)
VALUES
  ('Andi', '9988776651', '2000-05-15', 'Gisting'),
  ('Budi', '9988776652', '2001-08-25', 'Kota Agung'),
  ('Cindi', '9988776653', '1999-03-10', 'Talang Padang'),
  ('Dedi', '9988776654', '1999-03-10', 'Sumberejo'),
  ('Efendi', '9988776655', '1999-03-10', 'Bulok');

Perintah SQL di atas akan menambahkan lima siswa ke dalam tabel "siswa" dengan informasi yang sesuai.

  • INSERT INTO siswa: Ini adalah perintah untuk menambahkan data ke dalam tabel "siswa."
  • (nama, nisn, tanggal_lahir, alamat): Ini adalah daftar kolom yang akan diisi dengan data.
  • VALUES: Ini menunjukkan nilai yang akan dimasukkan ke dalam kolom-kolom tersebut.
  • ('Andi', '9988776651', '2000-05-15', 'Gisting'): Ini adalah contoh data siswa pertama. Kita dapat menambahkan lebih banyak data dengan menambahkan baris baru yang serupa.

Setelah mengetikkan perintah SQL di atas, klik tombol "Go" atau "Kirim" untuk menjalankannya. Ini akan menambahkan data siswa ke dalam tabel.

Sekarang kita telah berhasil menambahkan data siswa ke dalam database kita.

Langkah 5: Menggunakan PHP untuk Mengakses dan Menampilkan Data Siswa

Sekarang kita telah membuat database, tabel, dan menambahkan data siswa, kita dapat menggunakan PHP untuk mengakses dan menampilkan data siswa ini di situs web kita. 

Selanjutnya silakan buat 

sebuah folder bernama data_siswa dalam C:XAMPP/htdocs (tergantung instalasi xampp kita)

Sebuah file dengan nama index.php

Di bawah ini adalah contoh kode PHP untuk mengambil data siswa dari database dan menampilkannya dalam format tabel HTML. Silakan salin kode ini ke index.php

<!DOCTYPE html>
<html>
<head>
    <title>Daftar Siswa</title>
</head>
<body>

<h1>Daftar Siswa</h1>

<table border="1">
    <tr>
        <th>ID</th>
        <th>Nama</th>
        <th>Nomor Induk</th>
        <th>Tanggal Lahir</th>
        <th>Alamat</th>
    </tr>

    <?php
    // Menghubungkan ke database MySQL
    $conn = mysqli_connect("localhost", "root", "", "data_siswa");

    // Periksa koneksi
    if (!$conn) {
        die("Koneksi gagal: " . mysqli_connect_error());
    }

    // Mengambil data siswa dari tabel
    $sql = "SELECT * FROM siswa";
    $result = mysqli_query($conn, $sql);

    if (mysqli_num_rows($result) > 0) {
        while ($row = mysqli_fetch_assoc($result)) {
            echo "<tr>";
            echo "<td>" . $row["id"] . "</td>";
            echo "<td>" . $row["nama"] . "</td>";
            echo "<td>" . $row["nisn"] . "</td>";
            echo "<td>" . $row["tanggal_lahir"] . "</td>";
            echo "<td>" . $row["alamat"] . "</td>";
            echo "</tr>";
        }
    } else {
        echo "Tidak ada data siswa.";
    }

    // Menutup koneksi ke database
    mysqli_close($conn);
    ?>
</table>

</body>
</html>

Dalam contoh di atas:

  • Kita menggunakan tag PHP untuk menyisipkan kode PHP ke dalam halaman HTML.
  • Kita menghubungkan ke database MySQL menggunakan mysqli_connect(). Disini kita menghubungkan PHP ke database "data_siswa".
  • Kemudian, kita mengambil data siswa dari tabel "siswa" dengan menggunakan perintah SQL SELECT.
  • Data siswa diambil dengan menggunakan mysqli_query() dan ditampilkan dalam tabel HTML.
  • Kode ini akan menampilkan daftar siswa dalam format tabel HTML dengan kolom-kolom "ID," "Nama," "NISN," "Tanggal Lahir," dan "Alamat."

Langkah 6: Melihat Hasilnya

Untuk melihat hasilnya, kita bisa langsung membuka browser dan mengetikkan localhost/data_siswa.
Maka data akan ditampilkan seperti ini.

Kesimpulan

Dalam artikel ini, kita telah belajar tentang praktek pembuatan database dan penggunaan PHP MySQL untuk merekam data siswa. Langkah-langkah utama yang kita diskusikan adalah:
  • Persiapan Lingkungan: Menyiapkan lingkungan pengembangan dengan web server, MySQL Server, text editor, dan browser web.
  • Membuat Database: Membuat database MySQL untuk menyimpan data siswa.
  • Membuat Tabel: Membuat tabel di dalam database untuk mendefinisikan struktur data siswa.
  • Menambahkan Data Siswa: Menambahkan data siswa ke dalam tabel dengan menggunakan perintah SQL.
  • Menggunakan PHP untuk Mengakses dan Menampilkan Data Siswa: Menggunakan PHP MySQL untuk mengambil data siswa dari database dan menampilkannya di situs web.
Dengan memahami langkah-langkah ini, kita dapat membuat dan mengelola database siswa dengan mudah dan efisien. Ini dapat diterapkan dalam berbagai konteks, seperti sekolah, lembaga pendidikan, atau proyek pengembangan web.